webnovel

Sexy Queen (She's Mine)

WARNING! Terdapat konten dewasa serta sedikit kekerasan dalam cerita ini! Harap bijaklah dalam memilih bacaan! Cerita ini mengisahkan tentang lanjutan kehidupan anak Clara di cerita Clara (Wanita Simpanan). Antonio Sasongko, pria berusia 27 tahun. Berwajah tampan khas Asia bertubuh tinggi nan tegap penuh kharisma. Seorang Direktur Utama di Perusahaan yang bergerak dalam bidang perhotelan, yaitu Sasongko Group. Ya. Mapan, tampan, dan memiliki masa depan cerah. Tentu saja, dia adalah pria idaman kaum hawa. Dia kriteria yang sempurna untuk dijadikan pendamping hidup bagi kaum hawa. Darah pebisnis yang diwariskan oleh sang papi membuatnya juga sukses dalam memimpin Sasongko Group. Sayangnya, Antonio bukanlah pria lajang. Dia memiliki wanita di sampingnya. Sebanyak apapun wanita cantik yang menginginkan berada di sampingnya, dia hanya akan memandang satu wanita. Allena Noura Cahyo, wanita cantik berusia 26 tahun yang mampu meluluh lantahkan segala sisi kehidupan Antonio. Di mata Antonio, apapun yang dilakukan wanita itu selalu membuatnya merasa gila. Dia jatuh cinta lagi dan lagi kepada wanita itu. Baginya, Allena adalah wanita cantik dalam semua sisi. Semua tentang wanita itu selalu luar biasa. Entah cara berjalannya, suaranya, cara wanita itu tersenyum, semuanya mampu membuat Antonio kehilangan akalnya. Terlebih, ketika wanita itu menatapnya dengan tatapan memohon. Ah, rasanya dia ingin memberikan seluruh dunia ini pada wanita itu. Wanita itu hanya akan menjadi miliknya. Entah hari ini, esok, bahkan selamanya, itulah janjinya. Namun, apa jadinya ketika sebuah rahasia besar tentang wanita yang Antonio gilai itu perlahan terungkap oleh Antonio? Nyatanya, banyaknya waktu kebersamaan tak selalunya mampu membuat seseorang mengenal semua sisi dalam kehidupan pasangannya. Allena memang luar biasa di mata Nio. Namun, nyatanya semua tentang Allena tak cukup sampai pada apa yang Nio pikirkan. Lantas, akankah kepercayaan Antonio runtuh dan berhenti menjadikan Allena seluruh dunianya?

Mahdania · Urbain
Pas assez d’évaluations
313 Chs

PART 124

Allena kali ini tak menghindari Albert. Namun, sebaliknya, dia kali ini menunggu Albert sampai di depannya.

"Saya menyerah sekarang, Anda menang. Jadi, kita bisa bicara baik-baik 'kan? Tolong turunkan lampu itu," ucap Albert dan perlahan semakin mendekati Allena. Dia bahkan mengulurkan tangannya.

Allena masih diam, dia tak mengatakan apapun. Tatapannya juga tak beralih dari mata Albert. Hal itu membuat Albert menjadi semakin kesal. Namun, sebisa mungkin dia menahan rasa kesalnya. Dia tahu, dia takan bisa melawan wanita ketika wanita itu sedang dalam keadaan marah. Dan Allena, jelas sekali dia sedang sangat marah.

"Tolong turunkan, Nona Allena. Jangan sampai itu justru melukai Anda nantinya," ucap Albert dengan nada bicara seakan dia ingin menunjukan kepeduliannya dan seakan dia benar-benar khawatir Allena akan terluka.

Allena masih saja diam, tetapi begitu dia memastikan dia mampu menjangkau Albert dengan lampu itu, dia menghantamkan lampu itu dengan keras ke wajah Albert.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com