"Aku sudah menghubungi mereka. Adik keempat sementara tidak bisa pulang. Aku juga sudah ajak ketemuan ayah. Besok siang ayah akan mengajak kakak tertua, juga adik ketiga, dan adik perempuan itu untuk makan siang di restoran. Apa kau mau ikut juga?"
"Hah?"
Adik kelima itu langsung terdiam di tempatnya. Dengan cepat menggelengkan kepala, "Aku tidak mau, tidak!" Tolaknya. Dia tidak akan mau pergi makan dengan adik perempuan itu!
Kecuali… Dia yang datang langsung padanya dan mengajaknya!
Tidak, bukan begitu. Bahkan walaupun dia yang datang langsung menemuinya dan mengajaknya. Dia juga tidak akan mau! Benar, tidak akan sudi! 'Huh!' Dengusnya.
Anak perempuan dari keluarga itu, pasti bukan anak baik-baik!
Adik kelima itu dengan tatapan pesimisnya, menolaknya dengan keras!
Oke, kalau begitu aku pergi sendiri saja. Bereskan semua ini setelah selesai makan, aku mau istirahat dulu."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com