webnovel

Series Wedding #2 [CEO SCANDAL'S : Married With Benefit]

Series Wedding #2 [CEO Scandal's : Married with Benefit] Banyak hal hal yang tak terduga dalam cerita ini, menggabungkan berbagai macam genre seperti romance, comedy, action, drama dan masih banyak lagi. Tak cukup membaca satu bab saja, kalian akan dibawa pada bab bab selanjutnya dan terhanyut dalam kisa ini. SERIES WEDDING ini merupakan buku kedua setelah kisah orangtua Kalan dalam judul Not a Classic Wedding. Jadi kalau penasaran sama kisah mereka, langsung baca saja bukunya... See you, semoga kalian semua terhibur dengan cerita saya ini... ___________________________________________ Series Wedding #1 [Not a Classic Wedding] Kalvian dan Kalebriena melakukan perjodohan tanpa drama, kontrak, atau syarat apapun. Menurut mereka, menolak perjodohan hanya akan membuang waktu mereka. Pernikahan tetap terjadi, mereka tinggal menjalaninya. Namun, siapa yang menyangka bahwa mereka telah mengenal jauh sebelum perjodohan ini berlangsung. Bukan hanya mereka berdua, tapi juga melibatkan sepasang hati yang lain. Tapi hal itu hanya masalalu mereka, individualis seperti briena dan vian tidak akan pernah membiarkan masa lalu merusak masa depan mereka. Sekalipun harus menyakiti hati oranglain, bahkan juga hati mereka sendiri. Tidak perlu ada drama yang memuakkan. This is not a classic wedding

seinseinaa · Urbain
Pas assez d’évaluations
198 Chs

60.

"Pagi, Mbok Yam," sapa perempuan bernama Belva itu riang, memamerkan senyum tiga jarinya pada perempuan paruh baya yang sudah dikenalnya sejak ia kecil itu. Melangkah denan santai menuju ruang makan. "Lho, kok udah di beresin, 'kan aku belum sarapan," imbuhnya bingung. Suara renyah milik perempuan itu memenuhi ruang makan keluarga Ray Praja.

"Non Belva yakin masih mau sarapan? Non nggak takut kesiangan?" balasan dari si Bibi membuat kerutan di dahi Belva semakin jelas. Ditambah semua penghuni rumah Besar itu sama sekali tak terlihat. Dengan ragu perempuan itu duduk di salah satu kursi, mengambil satu sendok penuh nasi goreng dan juga telur mata sapi.

Kemana Bang Denta?

Dia kesiangan?

Dasar Kebo!

"Abang kamu udah berangkat dari tadi." Pertanyaan di fikiran Belva terjawab sudah oleh sang Mama yang baru datang dari taman belakang.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com