webnovel

Siapa Pun yang Menikahinya Kelak Pasti Akan Merasa Tertekan

Translator: Wave Literature Éditeur: Wave Literature

Ketika Gu Xi Jiu sedang asyik mengobrol santai dengan Batu Cakrawala, tiba-tiba dia merasa sedang dipelototi oleh sepasang mata yang tajam.

Tatapan itu membuat tubuhnya merinding tanpa alasan.

Tanpa sadar dia mengangkat kepalanya dan matanya bertemu langsung dengan mata gelap Di Fu Yi!

Ketika mereka saling memandang, Di Fu Yi tetap tenang, sementara Gu Xi Jiu tampak acuh tak acuh.

Setelah saling menatap sesaat, Gu Xi Jiu melengkungkan bibirnya membentuk senyuman dan sedikit menganggukkan kepalanya seolah dia senang bertemu teman biasa.

Sementara itu, Di Fu Yi menyipitkan mata dan bibirnya sedikit melengkung seolah sedang tersenyum.

"Biarpun ia memakai topeng, senyumnya tetap sangat menarik. Ia memang pria paling tampan di Negeri Bulan Sabit Berbintang dan idola jutaan kaum wanita muda di harem mereka." Gu Xi Jiu berkomentar dalam hatinya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com