webnovel

Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren

Hasan adalah putra dari keluarga yang berlatarbelakang alumni pesantren, dia seorang yang berkepribadian ulet dalam memegang pendapat yang menjadi keyakinan dan keinginannya. Paras wajah Hasan pun terbilang dapat menarik simpati orang lain terutama para gadis, sikap tanggung jawab, rendah hati menghiasi diri, sehingga tidak sedikit wanita yang jatuh hati padanya, seperti misalnya Aurel (kekasih terakhir Hasan di masa bangku MTs) dia tak kalah cantik dengan gadis lainnya, Bunga Desa mungkin sebutan yang pantas baginya. Akan tetapi, Orang tua Hasan mempunyai keinginan yang kuat yaitu jika Hasan nanti selesai pendidikan MTsnya akan di masukkan pesantren, agar mempunyai pedoman dalam menjalani kehidupan. Sudah pasti sebagai lulusan pesantren menginginkan anak-anaknya juga bisa meneruskan perjuangan Orang tuanya, Inilah sikap kegigihan Ayahnya dalam mendidik Anaknya. Di sinilah Izan teman seperjuangan yang selalu memberi dukungan, motivasi dan nasihat bijak pada Hasan agar mengikuti keinginan Orang tuanya. Bagaimana kisahnya? Akankah Hasan mengikuti keinginan Orang Tuanya? Bagaimana nasib Aurel? lalu Motivasi, Dukungan dan Nasihat Apa yang digunakan Izan dalam meluluhkan hati Hasan? ikuti keseruan kisahnya hanya di sini. "Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren"

Alhadi240891 · Histoire
Pas assez d’évaluations
184 Chs

Sang Raja

Sebelum menjadi Desa Macan Putih, kawasan ini diberi nama hutan Sudiamara. Menurut Sri Margana, sekitar tahun 1665, Raja Blambangan ke VIII, yakni Tawang Alun II Danurea, menjadikan daerah yang subur ini sebagai ibu kota kerajaan.

Setelah Kerajaan Majapahit runtuh abad XV, Blambangan menjadi rebutan kerajaan-kerajaan Islam, seperti Demak, Pajang, dan Mataram, sebagai bagian ekspansi kerajaan-kerajaan itu ke wilayah Jawa bagian timur. Kerajaan-kerajaan di Bali, seperti Gelgel dan Mengwi juga berkepentingan dengan Blambangan untuk menangkal masuknya Islam. Sehingga, ibu kota Blambangan yang semula di Panarukan (sekarang masuk Situbondo) dan bercorak maritim, semakin terdesak ke pedalaman.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com