Part 175. Davie Sempurna untuk Qiana

"Kamu kerja?" Davie menanyakan kepada adiknya karena melihat pakaian gadis itu yang masih menggunakan pakaian santai. Bahkan jika Davie tahu, adiknya itu tadi datang dengan menggunakan sandal jepit andalannya. Berbeda dengan kebanyakan perempuan di luar sana, mereka akan mengoleksi sepatu yang memiliki harga yang tinggi, tapi Devie juga tak mau kalah Dengan memiliki sandal jepit dengan jumlah yang banyak.

Jangan berpikir jika dia tak mengkoleksi sepatu-sepatu itu, karena jelas saja dia juga melakukannya. Tapi, jika kemana-mana, dia lebih nyaman menggunakan sandal jepit. Lebih merakyat menurutnya. Selagi dia nyaman, dia akan menggunakannya.

"Iya, nanti-nanti aja lah, lagi capek." Toh pekerjaan Devie sama sekali tak terikat oleh siapapun. Karena itu dia bebas saja mau kapan dia bekerja. Tak ada yang berani mengkomplain dirinya.