"Tuan, kurasa ciuman mereka itu hanya untuk sopan santun saja, Anda jangan berpikir yang tidak-tidak." Zhao Jun menasihatinya dengan hati-hati, "Semua yang dilakukan oleh nyonya muda adalah demi Anda. Anda seharusnya mempercayainya."
"Aku tahu." Ye Yan mengangkat kepalanya, "Sudahlah, pergilah beristirahat."
"Iya." Zhao Jun melihat Ye Yan sekilas dengan cemas lalu pergi tanpa berkata-kata.
…..
Ye Yan duduk seorang diri di ruang baca. Dia menuangkan setengah gelas anggur untuk dirinya sendiri sambil merenung. Dalam hati dia berkata kepada dirinya sendiri, tidak boleh meragukan Qianyu. Tragedi yang terjadi sebelum ini dipicu oleh kecurigaannya yang tidak perlu. Sekarang dia tidak boleh sampai melakukan kesalahan yang sama lagi.
Seandainya Qianyu benar-benar telah melakukan sesuatu, itu juga demi dirinya. Terlebih lagi Qianyu juga sudah bilang kalau dia tidak melakukan apa-apa. Maka pasti dia tidak melakukan apa-apa.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com