webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#ADVENTURE
#SYSTEM
#KERAJAAN
#RAJA

Scandalous Kingdom

Bagaimana jika sebuah keluarga menyimpan banyak rahasia karena kepentingan masing-masing? Di set pada sebuah kerajaan modern yang tak luput dari bayang-bayang skandal. Kepergian Raja dan Putra Mahkota yang tragis dan tidak biasa membuat keutuhan yang terjalin menjadi retak. Adam sebagai seorang pangeran memiliki kewajiban untuk membantu ibunya, sang ratu dalam mempertahankan keseimbangan negara sekaligus menjaga nama keluarga. Saat kekacauan dari dalam dan luar tak terbendung lagi, Adam diminta menduduki tahta untuk mempertahankan mahkota suci. Sebelum hal itu terwujud, seseorang dari keluarganya menusuk dirinya dari belakang. Isabelle, sang adik yang tak pernah tertarik, merasa harus ikut ambil peran saat dirinya mencium bau ketidakwajaran. Ketika mereka mulai bersikap teguh, bayang-bayang dari masa lalu juga kembali datang di hidup mereka semua. Momen yang mengejutkan itu tanpa sengaja turut menyulut peristiwa bara asmara, pertikaian hingga pertengkaran sedarah. Terdapat indikasi dan niat terselubung di setiap perkataan dan tindakan. Mereka menuntut kebenaran tapi tak ada yang ingin bersikap jujur. Semuanya kembali berujung pada Harta, Takhta, dan Mahkota. ~~~ Note: =>>Ini novel yang aku buat bagi kalian yang suka drama dan skandal. Kritikan dan masukan dari kalian akan selalu author perhatikan selama itu membangun. =>>Follow IG author: @supportafief =>>Support karya ini supaya author bisa selalu update untuk kalian. Trims!

M_Jief · Urbain
Pas assez d’évaluations
363 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#ADVENTURE
#SYSTEM
#KERAJAAN
#RAJA

Tidak Begitu Tertarik

"Apakah ibu tahu bahwa Edward telah siuman?" tanya Adam.

"Ya, begitulah. Kenapa memangnya? Apa kau belum tahu, nak?" respon sang ratu membela diri.

"Wow, luar biasa. Jadi, sepertinya semua sudah jelas. Aku akan pergi menegoknya saja," kata Isabelle dengan ekspresinya yang penuh sindirian.

Setelah itu karena tak ada balasan, sang putri lantas segera pergi meninggalkan mereka semua. Namun, Camila kembali berusuara, "Jangan lupa nak akan ada rapat penting sebentar dengan Morgan, maksudku pemimpin negeri ini. Ibu harap kau juga hadir."

Isabelle hanya merespon dengan memberikan sikap hormat dengan senyum lebarnya yang jelas palsu. Gadis itu lantas pergi meninggalkan mereka semua.

Sesampainya di bagian kesehatan, sang putri segera melangkah masuk ke dalam ruangan dimana Edward berada. Di dalam sana dirinya sedikit terkejut ketika menemukan bahwa sang pangeran ternyata tidaklah sendirian.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com