Jalur Itu Mulai Retak Kembali
Suara Natalie berteriak pelan dan lemah.
Anthony tiba-tiba terbangun dari mimpinya.
Dia selalu khawatir padanya ketika di tahap akhir kehamilan. Dia selalu berbaring kaku jika bersamanya, khawatir tubuhnya akan menekannya ataupun khawatir jika tiba-tiba Natalie merasa tidak nyaman di tengah malam.
Jadi pada dasarnya, dia tetap terjaga sepanjang malam dan tidur siang di siang hari.
Selama Natalie memiliki sedikit gerakan, dia akan segera bangun.
Pada saat ini, Anthony duduk di sisi ranjang dan menemukan bahwa itu hanya mimpi.
Natalie tidak kembali sama sekali.
Melirik jam, dia tidur kurang dari satu jam.
Di luar masih gelap.
Dia biasanya mengambil ponselnya dan mengiriminya permintaan video call.
Bahkan saat ini seharusnya Natalie sedang tidur nyenyak, dan dia pasti tidak akan menjawab.
Tapi dia masih suka menggodanya, berharap dia akan mengangkatnya.
Chapitre verrouillé
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com