David tampak mengerutkan dahinya mendengar apa yang baru dikatakan Mori. "Sesuatu yang kamu maksud itu seperti apa?!"
"Sebuah bola mata yang tanpa ada kelopak mata, ada urat-urat mata yang terlihat sangat menjijikkan tumbuh di sekitar bola mata itu!" jelas Mori masih memperhatikan bekas tusukkan pedangnya.
Miranda dan Emily datang mendekati Mori dan David. "Apa yang terjadi dengannya?" tanya Miranda saat melihat perempuan ular naga sisik hitam itu sudah tergeletak di tanah.
David dan Mori melihat bersamaan kepada Miranda dan Emily yang baru datang. David menunjuk Mori. "Tanya dia saja!"
"Bukannya kalian berdua yang menghadapi perempuan ular naga itu?!" Miranda kembali bertanya.
David mengangkat kedua bahunya sebagai jawaban jika ia tidak begitu mengerti apa yang terjadi.
Emily berlutut di samping si perempuan ular bersamaan dengan Mori. Emily menunjuk bekas luka tusuk kecil dari pedang Mori. "Ini kamu yang lakukan?!"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com