"Kamu ngga buat sendiri?" balas Roger.
"Itu aku juga ikut buat kok. Sekalian minta diajarin sama nenek cara-caranya." Sahut Syifa.
"Oh, oke. Sebaiknya kamu pegang aja, makanan jangan ditaruh di bagasi mobil," pinta Roger, kemudian.
Setelah semua barang bawaan sudah dimasukkan ke dalam bagasi mobil, Syifa dan Ai juga sudah menaiki kendaraan tersebut, Roger mulai mengemudikan mobil ke arah rumah Syifa.
Indahnya cahaya senja, menemani perjalanan mereka bertiga. Jika diperhatikan lagi, mereka sudah terlihat seperti sebuah keluarga yang baru kembali setelah pergi berlibur.
Roger melihat ekspresi bahagia yang Ai tunjukkan. Saat ini, anak itu tengah memperhatikan pemandangan di sisi kanan mobil.
Pemandangan, di mana senja di sore hari jelas terlihat indah. Ai bahkan tersenyum melihatnya.
Setelah itu, Roger melirik wanita yang duduk di sebelahnya. Wanita cantik, yang sebentar lagi akan menjadi calon ibu dari anak-anak Roger, juga turut menikmati indahnya pemandangan sore itu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com