"Kalau begitu, ajak Ai ke cafe. Saya akan meminta Rio untuk mengantar kalian pulang setiap malamnya."
Hanya itu yang bisa Roger lakukan untuk Syifa dan juga Ai. Dengan begitu, ibu dan anak itu bisa tetap bersama.
Setidaknya, Ai tidak akan sendiri lagi di rumah. "Pak Roger serius? Saya bisa tetap mengajak Ai ke cafe?" tanya Syifa, tak percaya.
Roger mengangguk. "Kalau perlu, kamu bawa mainan atau apa pun yang Ai butuhkan, supaya dia tidak merasa bosan saat menunggu kamu bekerja. Besok, akan saya siapkan tempat supaya Ai merasa nyaman berada di sana," balasnya.
"Iya, Pak. Saya akan membawanya besok. Terima kasih banyak, Pak Roger." Sahut Syifa.
"Iya, sama-sama. Mau saya bantu?" tawar Roger, saat Syifa akan menggendong putrinya.
"Terima kasih, tapi Pak Roger tidak perlu repot. Saya akan menggendong Ai sendiri," balas Syifa.
Roger melihat Syifa membawa Ai dalam gendongannya masuk ke rumah. Sebenarnya, pertanyaan yang Roger ajukan belum semuanya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com