webnovel

Revenge Of The Black Hare

Kehadirannya selalu membuat nyawa melayang layaknya sesosok malaikat pencabut nyawa. Padahal sosok hanyalah seekor kelinci. Lebih tepatnya 2 ekor kalau melihatnya dengan indra keenam. Warna hitam dengan nampak yang mengerikan hanya bisa ditangkap mata itu. Pertumpahan darah di mana-mana menyambut kedatangan mereka. Tapi ini bukan perang. Kelinci hitam itu bukan dari dunia nyata. Itu perwujudan sebuah balas dendam seorang gadis yang bernama Lizzie dari masa lalu. Balas dendam yang benar-benar susah untuk dihilangkan dan melakukan berbagai cara supaya dendamnya terpenuhi. Sedangkan kelinci yang dapat dilihat tanpa indra keenam merupakan perwujudan seorang anak laki-laki bernama Thomas dengan tujuan yang sama dengan Lizzie. Ia juga ingin mengetahui keberadaan adiknya yang saat ini sedang tinggal bersama orang yang sudah membunuhnya dengan kejam. Ya, Lizzie dan Thomas sudah mati, dan salah satu diantarnya beruntung bisa berenkarnasi. Akankah mereka bisa memenuhi hasrat dendamnya untuk membunuh orang itu? Atau sebaliknya? Apa mereka akan pergi dengan damai, agar tidak makan korban lagi karena 'kejahilan' kelinci itu? Siapa sebenarnya Lizzie dan Thomas?

tahraanisa · Horreur
Pas assez d’évaluations
277 Chs

Searching for The Bones

Tepat setelah Alice menjanjikan itu kepada The Cursed yang menaruh harapan besar kepadanya, ia pun bergegas masuk ke dalam rumah dan menitip keamanan di halaman depan itu agar tak ada sesuatu yang terjadi, kepada Tessa dan calon suaminya, Ron, yang keduanya juga merupakan The Cursed.

Alice masuk ke dalam rumah itu untuk menemui Chip yang masih menyantap pancake madu di meja makan bersama ketiga sahabatnya. Ia menyela penjelasan tentang The Cursed dari pemuda itu kepada Kimberly yang duduk di seberangnya.

"Chip, Chip, Chip!" panggil Alice dengan wajah panik.

"Apa yang terjadi?" tanya Chip yang ikut khawatir melihatnya.

Kimberly hampir bertanya siapa yang mengajak pemuda itu bicara, tapi langsung dicegah oleh Cathrine yang menepuk pundaknya dan menggeleng pelan. Gadis berkacamata bulat itu mengerti isyarat itu dan membiarkan Chip bicara dengan sosok tak kasat mata.

"Kau harus mencari kerangka tubuhku!" seru Alice.

"Kau sama sekali tidak tahu di mana kerangkamu?"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com