webnovel

Bab 72

Setelah menempuh perjalanan selama 8 jam, mereka sampai di stasiun Jogja.

Duduk berjam-jam membuat mereka merasa pegal di bagian pinggang dan punggung.

Setelah mengobrol dengan Risna dan juga bersama Rayhan, sudah mengerjai Sandi juga, Nara kembali tidur lagi.

Hingga sekarang Nara terbangun setelah dibangunkan oleh Risna.

Ia mengumpulkan nyawanya terlebih dahulu, lalu menyiapkan tasnya.

Saat akan turun dari kereta, Rayhan menggandeng tangan Nara. Menggenggamnya.

Nara mendongak, menatap Rayhan.

Rayhan hanya tersenyum dan mengedipkan matanya. Nara ikut tersenyum.

Nara turun terlebih dahulu lalu disusul Rayhan.

"Gila, kita terpisah-pisah banget ya." Kata Sena. Mereka sudah berkumpul berenam.

"Anak-anak, bus yang akan mengantarkan kalian ke hotel sudah berada diluar stasiun, jadi untuk menghemat waktu, ayo kita segera keluar. Dan pastikan semua sudah keluar dari kereta ya." Kata pembimbing hari ini.

Sang ketua kelas langsung memeriksa teman-teman mereka.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com