Berlari sebanyak seribu putaran tentu saja tidak mudah dilakukan, lebih-lebih jika harus tanpa jeda ataupun berhenti.
Hari sudah malam, dan pemuda tampan itu masih berkeliling, keringatnya bercucuran seperti air mancur di suatu taman.
"Sedikit lagi, aku harus bisa menyelesaikannya."
Hingga saat itu, Lily yang merasa kepikiran dengan sang kekasih akhirnya memutuskan untuk keluar dari rumah. Dia melihat Casanova yang berlari bertambah kencang, bahkan pakaiannya yang tadinya rapi kini menjadi ccompang-camping akibat kecepatan lari yang ternyata sudah sangat melaju kencang.
"Sepertinya tugas latihan ini sudah hampir selesai, dan aku juga melihat perubahan yang terjadi pada tubuhmu." Lily duduk di depan gedung Cariba, membiarkan sang kekasih yang masih berlari tanpa jeda.
"Sepuluh putaran lagi, Lily, ini akan menjadi genap seribu putaran."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com