Paginya, seseorang tiba-tiba datang mengetuk pintu rumah Lily. Saat itu secara bersamaan Casanova dan Lily terbangun. Posisi mereka masih di atap dengan baju setengah telanjang.
Tok Tok...
"Permisi!"
"Siapa itu?" Casanova menatap Lily.
Perempuan itu dengan sepele mengendikkan bahu. "Aku tidak tahu. Kamu tunggu saja di sini, aku akan ke bawah membukakan pintu."
Setelah memakai kembali seluruh pakaian, perempuan cantik itu turun ke bawah.
"Oh, ternyata kalian. Ada apa?"
"Kami diutus Tuan Kong untuk menjemputmu dan juga Casanova ke Kerajaan Tuan Kong. Ada hal penting yang ingin dibicarakan."
Tiga orang bersenjata laras panjang, dengan baju serba hitam dan kacamata hitam. Mereka berkata dengan sopan, tidak membentak kasar sebegaimana yang pernah dilakukan kemarin hari.
"Hmm, baik. Kami akan segera ke sana setelah mandi."
"Kami akan menunggu," kata salah satu penjaga.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com