webnovel

Rahasia Jiwa Petarung Tangguh

Dika, lelaki biasa yang entah dari mana, sangat pandai sekali dalam bertarung. Tatapan mata yang tajam dan dingin serta wajah yang tampan membuat para wanita terpesona dengannya. Dibalik sosoknya yang dingin dan tajam dia memiliki janji untuk pergi ke salah satu universitas terbaik di Indonesia. Dia mengucapkan janji itu pada sebuah foto. Akhirnya dia memutuskan untuk mendaftar ke sekolah mewah. Di sekolah tersebut, tak disangka dia bertemu dengan seorang guru bahasa inggris, yang ternyata kakek dari guru tersebut berhubungan dengan masa lalunya. Perlahan, semua masa lalunya maupun tujuannya terungkap satu persatu.

Ash_grey94 · Urbain
Pas assez d’évaluations
420 Chs

Tuduhan

Dika menatap Bu Dela

Garis karakter ini, nafas maskulinitas yang kuat dan peningkatan diri, dapat membuat orang merasakan mentalitas orang yang menulis garis karakter ini pada saat itu.

Perbaikan diri.

Tidak akan ada dekadensi atau keterkejutan seperti yang dipikirkan Bu Dela.

Dika tetaplah Dika.

Bu Dela mengeluarkan pengering rambut, mengambil buku di tanah dan meniupnya.

Angin bersiul bergema di aula ruangan.

Dika tidur.

Saat kubuka mataku, malam sudah kabur.

Dorong pintu hingga terbuka, dan lampu di aula menyala.

"Bangun" Bu Dela duduk di sofa, melihat majalah, dan berkata dengan santai, "Ada mie di dapur. Saya punya sisa makanan.

Dika melirik, dan buku-buku di tanah telah diletakkan dengan rapi di atas meja.

Dan di atas meja kopi di depan Bu Dela juga terdapat pengering rambut.

Dika tersenyum tipis, dan hatinya hangat.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com