"Terima kasih, atas masukan dari Sang Putri aku bisa lebih tenang kali ini," kata Pangeran Zen membuat Putri Zian mengerti dengan pangeran yang sudah memahami apa yang disampaikan olehnya.
"Baiklah, aku pamit," kata Putri yang tidak bisa berlama-lama berada di sana karena jelas ia harus menunggu Pangeran kecil.
Setelah berpamitan Putri pun segera kembali ke kamar untuk melihat Pangeran kecil dia takut jika Pangeran kecil menangis.
"Aida bagaimana Pangeran kecil tidak menangis sama sekali?" tanya yang masih melihat Pangeran kecil tertidur.
Zian khawatir jika Pangeran kecil akan menangis setelah dia pergi beberapa saat bertemu dengan pangeran Zen. Mengetahui jika Pangeran Zen sedang bersama dengan sang ratu membuat Zen bisa pergi untuk menemui Pangeran kecil karena tahu jika Pangeran lebih membutuhkan waktu yang lama bersama dengan ibunda Ratu karena memang mereka lama tidak bertemu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com