webnovel

New Place

Zero bingung harus bersikap seperti apa, wanita di depannya sekarang menangis tanpa suara, tatapannya kosong. Melihat itu Zero jadi serba salah. Ia memeluk Alessa, memberikan tempat untuk meluapkan semua emosinya.

Alessa semakin menangis, kali ini disertai isakan memilukan. Zero mengusap lembut punggung Alessa, "Apa yang akan ku lakukan dengan bayi ini? " cicit Alessa.

"Mempertahankannya? " tanya Zero ragu.

"Bagaimana aku bisa bertahan dengan bayi ini, anak dari lelaki itu! "Alessa mengatakannya sambil terisak.

"Lalu, kau mau menggugurkannya? "

"Tidak, aku juga tidak bisa melakukan itu. Ia berhak hidup. " Zero jadi bingung jika sudah seperti ini. Selalu ada risiko di setiap pilihan.

"Aku akan tetap melahirkan anak ini, walau aku tidak yakin bisa membesarkannya tanpa memikirkan lelaki itu! " tambah Alessa. Zero tau ini berat untuk Alessa.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com