webnovel

Please,,,,,, remember me!

Baginya sebuah komitmen itu tidak lah penting dalam sebuah hubungan. Pernah dikecewakan oleh masa lalunya, membuat ia selalu berfikiran kalau semuah perempuan itu sama saja, tidaklah berbeda satu sama lain. Menganggap sebuah komitmen dan kesetiaan hanyalah sebuah lelucon. Bukan trauma, tapi ia sudah muak dikecewakan. Lalu, ketika ia bertemu dengan seseorang yg Tuhan janjikan, apakah trauma pada masalalunya akan menghilang perlahan-lahan? ataukah justru tidak ada perubahannya?

Iis_Marend · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
1 Chs

PROLOG

Welcome in my story....

Masalalu tidak seharusnya dibenci dan dihindarkan. ada kalanya, kita perlu belajar dari masalalu untuk sampai di masa depan. kadang, semakin kita kuat membenci dan sengaja menghindar, justru kita semakin mengingatnya dan seolah-olah kita tidak bisa lepas dari ingatannya. so,,,, biarkan kita berdamai dengan perkara dimasa silam untuk menuju masa depan yg lebih baik lagi dari sebelumnya.

.......

Rasty menutup buka diarynya, kegiatan rutin ketika hatinya tengah gundah dan tidak ingin membagi cerita dengan siapapun, termasuk ibunya. Biasanya, Rasty selalu mengeluarkan unek-uneknya dalam bentuk tulisan, ketika hatinya kacau dan gundah. seperti saat ini, ia harus dihadapi dengan pilihan yg sulit. memilih kembali dengan masalalu yg masih ia harapkan, atau memilih bertahan dengan seseorang yg sudah mengingkari janjinya.

Dalam hal ini, Rasty masih mencintai keduanya.

"Ada Nathan di depan"

Rasty masih enggan meninggalkan posisi nyamannya di depan meja belajar, bahkan ketika ibunya mengulang pembicaraan untuk kedua kalinyapun, Rasty tidak berminat untuk melangkahkan kakinya meninggalkan kamar.

"Ras, ada Nathan di depan."

"Rasty ngantuk Bu, suruh pulang lagi ajah" jawabnya kini sudah bergegas menuju ranjang, tapi tiba-tiba handphone bergetar menandakan ada sebuah Line masuk.

+6285225******

LAGI ADA DIRUMAH GAK? AKU MAIN KERUMAH BOLEH KAN?

Rasty mematung setelah membaca isi Line dari nomer yg sangat ia kenal. walaupun ia tidak menyimpan nomer itu dalam contact nya, tapi ia sudah mengenal siapa nama dibalik nomer yg mengiriminya pesan.

Tidak ada niatan untuk membalasnya, tapi ada rindu yg diam-diam ia tahan. rasa sakit itu membuatnya semakin dilema atas rindu yg sudah sekian lama ia tahan dan sakit yg semakin perih ketika ia mengingatnya.

"Rasty, bijaklah dalam menentukan pilihan nak. belajarlah dari hubungan masalalumu, tapi bukan berarti kamu mengulang untuk kedua kalinya." kini ibunya berusaha untuk mengerti keadaan anaknya, ia tidak menyalahkan siapa-siapa dalam hal ini, hanya saja Rasty perlu dituntun dalam hal ini, ibu mana yg tega membiarkan anaknya menghadapi kedua pilihan yg sulit.

"Maksud ibu, Rasty harus melupakan Axel dan tetap melanjutkan hubungan dengan Nathan?"

"Ibu tidak menyuruhmu untuk memilih diantara keduanya, ikutin kata hatimu nak."

"Sudah sana, temuin dulu Nathan. omongin apa yg perlu diomongin. jangan menghukum Nathan dengan cara seperti ini. kamu harus tegas menentukan pilihan yah." sambung ibunya lagi,.

+6285225******

ANNE MENJEBAKKU, DIA MELAKUKAN ITU AGAR KAMU MENINGGALKANKU. PLEASE,,,, KASIH AKU KESEMPATAN KEDUA.

Lagi-lagi Rasty mengurungkan niatannya untuk menemui Nathan karena isi teks ini. seseorang telah membuat Rasty gagal pada kefokusannya untuk tetap mempertahankan Nathan.

Dan isi teks nya, Anne sengaja menjebak Axel hanya karena ingin hubungannya dengan Axel hancur? kalau itu semuah benar, orang pertama yg akan membenci Anne adalah Rasty. karena apa? Anne adalah anak angkat dari kedua orang tuanya Rasty.

+6285225******

AKU BISA BUKTIKAN KALO SEMUAHNYA ADALAH RENCANA ANNE,,,!

Rasty semakin bimbang, lagi-lagi isi pesan itu bertuliskan kalau Anne adalah dalang dari semuahnya, penyebab hubungan Rasty hancur walaupun itu sudah menjadi masalalu. tapi apa maksud dari semuahnya, dibalik rencana Anne yg menginginkan Rasty dengan Axel hancur, apa tujuannya?