"Jangan dipikirkan lagi Pa. Semuanya sudah terjadi dan juga selama ini Mama tidak mempermasalahkan semuanya. Sekarang yang perlu Papa pikirkan adalah kesehatan Papa. Kasihan Lia, dia sedari tadi terus menangis melihat kondisi Papa" Ujar Ny Nima Ria.
"Dimana Lia? Papa ingin sekali berbicara sama dia, bisakah Mama memanggil Lia untuk Papa. Sebentar saja Ma" Ucap Tuan Pi.
"Papa tunggu sebentar, Mama akan memanggil Lia untuk Papa" Ny Nima Ria kemudian keluar, ia melihat Lia terus saja mondar-mandir didepan pintu ruangan. Ditemani sama Marvin "Lia" Panggil Ny Nima Ria.
"Ya Tante! Bagaimana kondisi Ayah? Apakah dia baik-baik saja Tante?" Tanya Lia dengan gugup.
"Ayah kamu sudah membaik sayang! Sekarang kamu masuk ke dalam. Karena ayah mau berbicara sama kamu".
"Baik Tante" Setelah itu Ny Nima Ria keluar dari dalam ruangan. Ia memberikan kesempatan untuk Lia berbicara berdua bersama suaminya.
"Tante! Silahkan duduk disini" Ucap Marvin.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com