"akhirnya kamu datang juga! aku dari tadi berusaha menelpon kamu tapi tidak ada yang menjawab!" Jing mi langsung menghampiri Marvin.
"Ayo ikut aku sekarang!" Marvin meminta Lia untuk ikut bersamanya.
Lia tetap terdiam, dia sama sekali tidak melihat ke arah Marvin, Lia juga tidka bergerak, ia seperti patung Liberti.
Lia berpikir dalam hati "Aku tidak mungkin ikut bersama Marvin, karena sudah jelas Mamanya tidak menyukai aku!" Lia membatin.
"Kenapa kamu diam! ayo ikut aku, ini sudah malam tidak baik bagi cewek pulang sendirian malam-malam!" Marvin yang begitu baik hatinya, tetapi Lia tidak mau ikut pulang.
Akhiko menyerah, ia tidak mau membuat kacau maslaah Lia, Akhiko kemudian berbalik arah, ia kemudian berjalan ke mobilnya, ketika Lia melihat Akhiko yang sedang beranjak.
Spontan Lia memberhentikan Akhiko "Tunggu!" Panggil Lia.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com