webnovel

Pernikahan Kontrak Tuan Muda

"Menikahlah denganku maka ku bebaskan semua hutang-hutang orang tuamu! kau tidak perlu takut, pernikahan ini hanya sementara, sebut saja pernikahan kontrak." Diva, gadis yang baru saja pulang dari study di luar negeri di kejutkan akan permintaan orang asing itu, terlebih saat dirinya menatap wajah orang tuanya yang nampak tak berdaya. "Me-menikah?" Gadis itu terdiam beberapa saat, dia sangat-sangat tidak ingin namun melihat ketidakberdayaan orang tuanya membuatnya mau tak mau harus menerima itu semua. "Kontrak pernikahan selama dua tahun, setelahnya kau ku bebaskan. Ekonomi keluargamu kembali normal dan kau akan ku ceraikan!" "Ce-cerai?" "Ya. Gampang bukan?" Lelaki itu melempar surat perjanjian di atas meja. "Cepat tanda tangani dan besok kita akan menikah!" Dengan wajah angkuhnya dia melenggang dari hadapan semua orang. "Urus mereka!"

Nabila_Putrii · Urbain
Pas assez d’évaluations
401 Chs

Revisi

Aira berjalan berdampingan dengan Venus, sekilas mereka melihat mobil tak asing yang tengah berhenti di depan Gramedia.

Sebenarnya Venus sendiri tadinya ada janji dengan temannya tapi temannya itu malah membatalkannya, kebetulan juga dia bertemu dengan Aira di pinggir jalan. Ya, sekalian ikut ke perpustakaan.

"Eh itu bukannya mobil Mars ya?" tanya Aira, Venus melihatnya kilas lantas mengangguk.

"Samperin yuk!"

Mereka berdua berjalan menghampiri mobil putih itu, Venus dengan sengaja memajukan wajahnya mengintip dari jendela apakah ada orang di dalam, namun matanya malah melihat dua insan itu tengah bermesraan.

"HAYO LO BERDUA PADA NGAPAIN BERDUAAN DI MOBIL!" teriak Venus mengejutkan dua orang di dalam itu.

Mars lantas menatap tajam ke pada penggangu itu, kesal di mana-mana selalu Venus lah orangnya, menyebalkan sekali di mana-mana adiknya itu ada.

Mars tak menggubris turun dari mobilnya dengan gaya cool, dia mengitari mobil untuk membukakan pintu untuk Rora.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com