webnovel

Pernikahan Kontrak Tuan Muda

"Menikahlah denganku maka ku bebaskan semua hutang-hutang orang tuamu! kau tidak perlu takut, pernikahan ini hanya sementara, sebut saja pernikahan kontrak." Diva, gadis yang baru saja pulang dari study di luar negeri di kejutkan akan permintaan orang asing itu, terlebih saat dirinya menatap wajah orang tuanya yang nampak tak berdaya. "Me-menikah?" Gadis itu terdiam beberapa saat, dia sangat-sangat tidak ingin namun melihat ketidakberdayaan orang tuanya membuatnya mau tak mau harus menerima itu semua. "Kontrak pernikahan selama dua tahun, setelahnya kau ku bebaskan. Ekonomi keluargamu kembali normal dan kau akan ku ceraikan!" "Ce-cerai?" "Ya. Gampang bukan?" Lelaki itu melempar surat perjanjian di atas meja. "Cepat tanda tangani dan besok kita akan menikah!" Dengan wajah angkuhnya dia melenggang dari hadapan semua orang. "Urus mereka!"

Nabila_Putrii · Urbain
Pas assez d’évaluations
401 Chs

Nyicip Makanan

Diva tersenyum menatap semua makanan di hadapannya, telur gulung, cimol, pentol sambal, tahu bulat dan sotong panjang.

Kemarin Diva melihat Vidio makan makanan jajanan SD itulah yang membuatnya menginginkannya dan berujung menyuruh suaminya untuk membelikan itu semua.

"Pasti rasanya sangat lezat, kau tahu Ken. Ini adalah jajananku dulu waktu aku masih SD apa kau tidak tahu?"

Kenzo menggeleng, turut serta melihat wujud makanan yang tadi dia beli. "Kalau begitu kau harus ikut menyicipinya ini sangat lezat!" Kenzo melotot, dengan cepat dia menggeleng.

Tadinya sebelum tahu jika makanan itu boleh di konsumsi Diva, Kenzo berniat untuk menyicipinya terlebih dahulu memastikan jika makanan itu bisa di makan istrinya.

Tapi berhubung tadi Dokter Meyra sudah mengatakan jika Diva bisa memakannya, maka dia sudah tidak perlu lagi untuk menyicipi makanan itu.

"Kau harus mau, ini rasanya sangat lezat. Coba kau makan ini!" Diva menyuapi pentol sambal kepada Kenzo.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com