webnovel

Pendekar Mayat Bertuah

Sanjaya adalah pemuda yang berniat untuk membalas semua tindakan kejahatan dari sang paman. Dia pemuda sakti pewaris dari pendekar yang sudah meninggal dunia. Pemuda ini memiliki ajian mustika peninggalan sang ayah. Demi menumpas kejahatan, banyak pengorbanan yang harus dilaluinya. Apakah Sanjaya akan berhasil? Apakah Santana mampu menumpas kejahatan?

Mas_Hudi_6902 · Adolescents et jeunes adultes
Pas assez d’évaluations
152 Chs

Senyum Licik

Niat baik Azka tercampakan, Azka mengemas barangnya, Robet dan Hihu datang.

"Stop! Jangan bicara apa-apa.

Aku sudah mengungkap perasaanku, ini sudah cukup untukku," jelas Azka

terburu-buru sebelum di tegur, wajah gelisah terlihat sangat jelas.

Hihu berbaring di kasur mahal.

"Dia sama sekali tidak mencegah? Pakek trik dong tuan muda," kata Hihu sangat ringan

"Wanita payah. Mungkin karena kau sangat aneh. Perjuangkan, nanti aku bantu," imbuh Hihu seperti ia benar-benar pakar cinta yang sangat mahir.

"Diam! Sayangnya namamu tidak meyakinkan, Hihu hahaha." Azka tertawa sendiri sampai meneteskan air mata.

"Kau menangisi nasibmu," lanjut Hihu,

Azka menghentikan tawanya.

Menatap dengan pandangan kosong ke bawah, terdiam sejenak.

Entah apa yang terbesit di benaknya, ia mengabil bunga denga fasnya lalu bernyanyi.

"Aku mencinta, mencintai hanya sekali, sekali dalam hidup ku ini."

Ganti lagu.

"Sebagai lelaki yang tak di anggap aku hanya bisa mencoba bersabar."

Ganti Lagu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com