"Oh, ya benar, itu Narendra!" Nastya segera mengangguk. Namun, ia enggan untuk membahas pria itu.
"Mengapa dia bersama Ralin juga?" tanya Giovani ketika melihat ada wanita yang ia kenal, di meja itu.
"Entahlah!" Nastya semakin enggan untuk membahas mereka.
"Sudahlah! Bukankah kita datang kemari untuk bersenang-senang? Mengapa malah memikirkan orang lain?" ucap Alika memotong pembicaraan mereka. Juga tahu dengan perasaan Nastya saat ini.
"Tuh, pesanan kita sudah datang!" tunjuk Alika pada pelayan yang datang sambil membawa nampan.
Nastya dan Giovani segera melihat arah yang ditunjuk oleh Alika. Namun, ketika mereka sudah bersiap untuk menyebut kedatangan pelayan itu, tiba-tiba dia berbelok ke kanan dan menghampiri salah satu meja yang tidak jauh dari meja mereka berdua.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com