Mendengar teriakan itu, Chi Yi membalikan kepala. Dia melihat Chi Zuxu yang bersandar di pintu kaca kamar mandi dengan wajah pucat dan keringat yang terus mengalir.
Chi Yi pun panik dan langsung melempar tasnya ke atas rak sepatu saat melihat kejadian itu. Dia pun berlari menuju Chi Zuxu dan bertanya, "Ada apa? Apakah mengenai sesuatu…"
Chi Yi yang sangat khawatir berniat memapahnya, namun terdapat tangan yang langsung mendorongnya. "...Pergi!" kata Chi Zuxu.
Karena merasa kesal, Chi Yi pun mengeraskan rahangnya dan berkata, "Sekarang aku tidak mau ribut denganmu." Dia tidak peduli dan kembali mendekati Chi Zuxu. Dia pun memapah pria itu dengan tubuhnya, satu tangannya menarik lengannya, sementara tangan lainnya menahan pinggangnya. Dengan susah payah dia berjalan selangkah demi selangkah ke ruang tamu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com