"Jangan menyentuhnya." ucap Sheno.
Suara mendadak Sheno mengejutkan Shania. Wajah Shania membeku untuk beberapa saat, lalu dia hampir tidak tersenyum.
"Aku tahu cara melipat ... Ketika aku masih di sekolah menengah, membuat kerajinan kecil seperti ini menjadi populer. Jenis bintang lipat apa, burung bangau kertas?" tanya Shania.
Saat dia berbicara, dia mengulurkan tangannya ke selembar kertas persegi yang baru saja dilonggarkan.
"Aku bilang jangan sentuh itu."
Tatapan Sheno sangat dingin, dan suaranya juga dingin. Tangan Shania membeku lagi, dan dia menatap Sheno dengan alasan yang tidak diketahui.
"Cepat pergi ..." ucap Sheno sambil menatapnya.
"Aku ingin membuatnya sendiri, aku tidak ingin orang lain menyentuhnya."
"Ini hadiah..." lanjut Sheno.
Shania tertegun sejenak. Lalu ia mengerucutkan bibirnya dan pura-pura bertanya, "Untuk siapa ini?"
Sheno melihat langit yang jauh. Bahkan dia tidak melihat Shania. Lalu Sheno berkata, "Bukan untukmu."
"..."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com