Semilir angin yang berhembus terus menerpa wajah dan seluruh tubuh yang tidak tertutupkain. Walaupun rambut panjangnya terus terombang-ambing, hal itu tidak membuat sang empunya terusik. Kadua mata indahnya terus menatap objek di depan.
Ada beberapa anak kecil, ada juga ibu muda yang sedang menggendong anak balita di dalam dekapannya. Mereka semua terlihat bahagia, tanpa ada rasa sedih sedikitpun. Reva ingin seperti itu, dia ingin menjadi ibu yang berhasil, ibu yang baik karena bisa melahikan anak dengan selamat.
Akan tetapi keinginan Reva musna, kini dia merasa menjadi manusia paling gagal, manusia paling jahat karena tidak bisa menjaga anaknya. Beberapa hari ini Reva tidak pernah berhenti mengutuk dirinya, dia benar-benar gagal melindungi.
'Maafin Mommy ya? Mommy ga ada niat celakain kamu,' batinnya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com