Enjoy Reading.
***
Hari sudah sore saat Javier akhirnya sampai di Jakarta dan langsung mendapat sambutan dari Mahesa.
"Pamannnnn," Mahesa melompat ke arahnya dan Javier langsung memeluk sambil mengacak rambutnya.
"Mahesa apa kabar? habis potong rambut ya?" tanya Javier saat melihat bentuk rambut keponakannya lebih pendek dari biasanya.
"Mahesa baik paman. Sekarang rambut Mahesa harus pendek karena mau sekolah. Kata Tante Mirna cowok enggak boleh punya rambut panjang, Nanti di marahin guru," jelas Mahesa.
"Terus Tante Mirna kemana? kok Mahesa sendirian?"
"Tante Mirna lagi mandi. Mahesa di suruh duduk di sini dan enggak boleh ngintip katanya. Padahal Mahesa enggak mau ngintip tapi mau bantuin tante Mirna. Soalnya Mahesa kasihan lihat Tante Mirna yang suka kesusahan kalau mau kasih sabun ke punggung," jawabnya polos.
Javier meringis. "Tentu saja enggak boleh. Kan Tante Mirna cewek, Mahesa cowok."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com