"Kecelakaan mobil itu bukan hanya merenggut nyawa kedua orangtuaku, dan bukan hanya meninggalkan bekas luka di punggungku, tapi membuat kami berubah menjadi yatim piatu tanpa semalam."
"Livia, kau tak harus menceritakannya. Aku akan menunggu," Raphael mencium puncak kepala istrinya dan dengan sebelah tangannya, ia mengusap bahu Livia.
"Tidak. Aku ingin kau mendengarnya dariku. Alasan mengapa Michael dan Antonio sangat menjagaku, kau harus tahu." Mengambil nafas, Livia mempersiapkan hati sementara tangannya memegang rok brokat hijaunya erat-erat.
Livia mencoba mulai mengingat malam itu, "Ayah dan ibuku, Lionel dan Anne Larodi baru saja pulang dari vila saat merayakan ulang tahun pernikahan mereka. Antonio dan Michael saat itu tak ada, mereka sibuk dengan urusannya. Jadi kami pergi dengan si kembar, Romeo dan Roland, lalu Ivy, adik perempuanku yang baru berusia 1 tahun."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com