webnovel

NITYASA : THE SPECIAL GIFT

When death is a blessing. Bagaimana jika lingkup sosial kita di isi oleh orang-orang menakjubkan? Diantaranya adalah orang yang mempunyai anugerah di luar nalar. Salah satunya seorang bernama Jayendra yang berumur lebih dari 700 tahun dan akan selalu bertambah ratusan bahkan ribuan tahun lagi. Dia memiliki sebuah bakat magis yang disebut Ajian Nityasa. Kemampuan untuk berumur abadi. Mempunyai tingkat kesembuhan kilat ketika kulitnya tergores, tubuh kebal terhadap senjata dan racun, fisik yang tidak dapat merasakan sakit, serta tubuh yang tidak menua. Namun dari balik anugerah umur panjangnya itu, gejolak dari dalam batinnya justru sangat berlawanan dengan kekuatan luarnya. Pengalaman hidup yang dia lewati telah banyak membuatnya menderita. Kehidupan panjang tak bisa menjaminnya untuk bisa menikmati waktunya yang melimpah. Kebahagiaan tak lagi bisa dia rasakan. Dari semua alasan itu, maka baginya kematian adalah hal yang sangat ia damba. Tetapi malaikat pencabut nyawa bahkan tak akan mau mendekatinya yang telah dianugerahi umur abadi. Pusaka yang menjadi kunci satu-satunya untuk menghilangkan Ajian Panjang Umur itu telah lenyap ratusan tahun lalu. Maka jalan tunggal yang harus ditempuh adalah kembali ke masa lalu. Tidak, dia tidak bisa kembali. Orang lain yang akan melakukan itu untuknya. Seorang utusan akan pergi ke masa lalu bukan untuk merubah, tetapi untuk menguji seberapa besar batasan kepuasan manusia. Masa lalu berlatar pada awal abad 13 di Kerajaan Galuh pada masa kepemimpinan Maharaja Prabu Dharmasiksa. Di zaman itulah misi yang semula hanya untuk mengambil sebuah pusaka seolah berubah menjadi misi bunuh diri. Kebutaan manusia akan sejarah membuatnya terjebak pada konflik era kolosal yang rumit. Mampukah mereka melakukannya? Atau akan terjebak selamanya?

Sigit_Irawan · Histoire
Pas assez d’évaluations
240 Chs

73. Sri Lupi

KERAJAAN JANGGALA, Tahun 1046 M.

Gemuruh langit menggema memecah keheningan sore hari kala itu. Petir menyambar-nyambar menjelang turunnya hujan yang disusul badai pada kerajaan di Tanah Jawa bagian timur ini. Kerajaan Janggala baru berdiri beberapa tahun, dan dikenal sebagai wilayah yang makmur serta raja nya yang adil. Raja yang menjabat kala itu adalah Maharaja Prabu Mapanji Garasakan.

Seorang wanita bernama Sri Lupi dipercaya menjadi seorang dayang di istana tersebut. Ia mengabdi sebagai pelayan sang raja menyediakan keperluan sehari-hari. Namun, dia harus mendapatkan resiko pekerjaan yang tidak menyenangkan, seringkali dia mendapat perlakuan tidak baik dari seorang pejabat yang mempunyai hubungan dekat dengan Raja. Dia dilecehkan dan digoda selalu hampir setiap hari oleh seorang pejabat yang bernama Bajag Jitu.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com