webnovel

Nikah kontrak

“Jangan pernah kamu lupa. Ini hanya akan menjadi pernikahan kontrak. Kau dan aku tidak pernah benar-benar menikah. Jadi, jangan pernah kau berpikir bahwa ini adalah pernikahanmu yang sesungguhnya.” Siapa yang tidak akan terluka mendengar kalimat menyakitkan ini keluar dari mulut calon suaminya? Baru saja melangsungkan pernikahan yang megah. Bayangan sakral dan indah tentang sebuah pernikahan berkelas, hancur berkeping-keping bagaikan pecahan kaca yang tak mungkin bisa disatukan kembali. Harry Miles Theodore. Pria tampan dengan jutaan hawa dingin, menegaskan sekali lagi istri kontraknya betapa dia menginginkan pernikahan mereka demi Sofia. Nenek tercintanya yang bertekad kuat akan memusuhinya jika dia tak segera membawa cucu menantunya masuk ke keluarga besar Theodore. Pengumunan tak diberikan. Tapi niat sudah siap dijalankan. Harry yang putus asa mengadukan masalahnya pada Reihan, teman karib sekaligus bos tempat Cleo bekerja. Menjadikan wanita miskin dan penuh hutang itu mencuri kesempatan ini demi kepentingan pribadinya. Cleo Alayster. Gadis baik dan pekerja keras. Mencintai kedamaian. Namun benci jika terus diremehkan atau diinjak-injak. Pertemuan pertamanya dengan Harry tidak berkesan. Dia tak peduli seberapa tampan, kaya dan hebat kemampuannya menjalankan sebuah bisnis. Yang Cleo butuhkan saat ini hanyalah melunasi hutangnya. Segera. Tanpa menunggu lama. Dan meningkatkan suku bunganya demi perut besar Billo-Billo, sang lintah darat. Pernikahan ini pun terjadi. Tanpa dasar cinta atau saling mengenal. Bahkan persiapan pernikahan diatur oleh orang kepercayaan saja. Lalu, sejak hari pertama Cleo bertemu dengan calon nenek mertuanya... Sandiwara dimulai! Dia akan menjadi menantu yang baik selama masa kontrak itu berlaku!

lenzluph · Général
Pas assez d’évaluations
522 Chs

Bab 413 ( Rekayasa )

Bukan karena ingin mengkhawatirkan bagaimana keadaan pamannya. Namun lebih kepada karena dia ingin secara tidak langsung ingin menyindirnya dan menguji kepintaran pamannya dalam menanggapi ucapan tidak langsungnya.

Dimana Muliawan yang masih sibuk berpikir dan mencerna beberapa hal, akhirnya mulai mencurigai sesuatu dan menyadari adanya beberapa hal yang hampir luput dari pengamatannya.

sehinggMuliawan kemudian spontan menyipitkan matanya

"Jangan katakan bahwa kau... malam itu kau menghubungiku hanya untuk memastikan bahwa aku benar-benar terluka, ketika kau sudah menyuruh seseorang untuk mengelabuiku? Mengambil sample darahku saat itu secara diam-diam. Maka setelahnya kini kau bisa melakukan pencocokan DNA karena kau telah berhasil membodoh-bodohiku? Lalu membawa seseorang untuk bisa menyusup masuk ke dalam wilayahku?"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com