Night king: Kebangkitan Sang Kucing Hitam
chapter 103 : Tugas
"Sky! Leo!"
Tanpa salam sapa, Oskar langsung saja berteriak, membentak dan menegur Leo dan Sky dengn nada suara tinggi.
"Ya, tuan," pekik Leo cepat.
"Ya, Ayah," sahut Sky pula.
Keduanya segera berdiri dengan posisi sigap. Meski hanya sebatas hologram semata, namun baik dari segi suara dan kencangnya teriakan masih tetap terasa sama.
"Cepat katakan kepadaku. Mengapa di antara kalian berdua sama-sama tidak ada yang melapor kepadaku!" katanya yang diakhir kalimat sedikit terpotong.
"Melapor apa ayah?" tanya Sky menyambut.
"Diam kau! Diriku kesal denganmu Sky!"
Bukan mendapat pujian atau sanjungan, Sky malas dibentak tanpa keterangan yang jelas.
"Kesal kenapa, Ayah? Mengapa ayah marah kepadaku? Apa salahku yang membuat ayah kesal?" ujar Sky bertanya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com