Charice pun kini harus pindah dari sel tahanan kantor polisi ke penjara wanita.
Ia berganti pakaian tahanan berwarna biru, di depan para polisi wanita dan mengikat rambutnya. Ia pun diikat badannya menggunakan tali tambang oleh polisi.
"Minggu depan akan ada adegan reka ulang pembunuhan maka kita akan kembali ke Seoul minggu depan! Namun kau harus ke penjara Cheonju dulu hari ini!" ujar salah satu polisi wanita.
Charice pun mengangguk. "Ne, polisi Im!"
"Kau memabaca namaku?"
Charice mendadak ingin muntah, dia sudah mulai mual.
Polisi Im tampak sangat khawatir. "1008, kau kenapa? Kau sedang tidak enak badan? Tahan kita ke kamar mandi dahulu!"
Nomor tahana Charice adalah 1008, maka Ia dipanggil 1008.
Akhirnya Polisi Im pun menuntun Charice ke kamar mandi. Ia membukakan kembali ikatan tambang di tubuh Cgharice. Charice pun mengeluarkan isi perutnya. "1008, kau sakit?"
Charice menggeleng.
"Kau... hoksi... Ai kajosso?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com