David pun akhirnya tiba di apartemennya.
David buru- buru masuk ke dalam apartemennya mencari Charice. Ia pun menelusuri ruangan demi ruangan namun tak menemukan keberadaan Charice, kemudian ia pun melirik ke arah jam dinding.
Charice sudah tak ada di rumah. Ia sudah pergi kerja.
"Pasti sekarang ini ia telah tiba di kantornya!" gumamnya. Ia pun menghela nafas panjang.
David pun berjalan menuju ruang makan.
Ternyata sebelum Charice pergi, ia masih sempat menyiapkan sarapan pagi untuk suaminya tersebut. Ia membuatkan telur omelet.
Ia memberikan pesan di atas meja makan.
Oppa, apabila kau pulang hari ini kurang dari jam 10, kuharpa kau mau makan sarapan buatanku ini namun bila kau tiba di rumah lebih dari 10, maka terserah kau mau apakan makanan ini. Aku hari ini pulang malam karena ada dinas luar.
Charice.
Charice hanya bisa terdiam membaca memo dari Charice tersebut.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com