Awalnya mereka menolak, tapi karena sang ayah membentak, akhirnya mereka menurut. Likiya pun menatap Elly penuh arti, Elly hanya menganggukkan kepala. Dia berusaha agar membuat sang adik tidak ketakutan. Akhirnya, Likiya dibawa oleh pria itu ke suatu tempat. Tentu saja tubuhnya bergemetar hebat dan tak bisa berkata-kata. Banyak hal yang dia takutkan, bahkan bayangan-bayangan mengerikan yang ada di benaknya membuat dia semakin takut. Berbeda lagi dengan Elly, dia dibawa oleh sang ayah menuju ke tempat lain. Tentu saja tempat tersebut tak dilalui oleh banyak orang.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com