BUG!
Aku terkena tinjuan dia untuk kesekian kalinya. Entah bagaimana rupa wajahku saat ini. Namun aku merasakan rasa sakit di sekitar mata, hidung, pipi dan kedua sudut bibirku. Rasanya perih sekali. Kepalan tanganku juga selalu mengenai dia, wajahnya sudah babak belur akibat kepalan tanganku yang mendarat di wajahnya itu. Tak ingin kalah, aku mencoba menendang dia, dia menahan kakiku lalu aku memutarkan badan dan menendang dengan kaki yang lain. Dia terpelanting agak jauh dan menubruk temannya yang sedang bertarung dengan temanku. Dengan segera dia bangkit dan berlari ke arahku. Teriakannya seperti sedang menahan kesal. Aku pun menghindari dia dan langsung menendangnya lagi hingga terjatuh.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com