webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urbain
Pas assez d’évaluations
446 Chs

Saat Terakhir

Calvin dan Joe sedang berjalan di koridor rumah sakit.

"Selamat siang dokter Calvin..." sapa suster.

Calvin hanya mengangguk.

"Sok cuek lo Vangkeh.." ucap Joe menyindir Calvin.

"Iri aja lo.." ucap Calvin.

"Amit-amit dah gue iri sama lo.." ucap Joe.

"Terbukti kok Joe.. Gue emang seganteng itu.. Wkwk.." ucap Calvin terkekeh.

"Suka-suka lo deh.. Yang waras ngalah.." ucap Joe.

"Sialan lo.. Gue dikatain gak waras." ucap Calvin.

"Dokter Calvin.. Adelia sudah menunggu dokter di ruangannya.. Dia terus menangis memanggil nama dokter.." ucap suster.

"Terima kasih.. Saya akan menemui Adelia sekarang.." ucap Calvin.

"Sama-sama dok..." ucap suster.

Calvin dan Joe pun bergegas memasuki ruangan Adelia.

"Hiks... Kepala Adelia sakit bu... Sakit banget..." ucap Adelia merintih kesakitan sembari memegangi kepalanya.

Ibu panti pun terlihat kebingungan dan panik.

"Lia.. Jangan seperti ini nak.. Istighfar.." ucap Ibu panti.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com