webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urbain
Pas assez d’évaluations
446 Chs

Part 135

Revin dan Sania telah berada di perpustakaan.

"San, ini gimana bilangnya kalau aku mau ambil buku paket untuk belajar?" tanya Revin Pada Sania.

"Bilang aja ibu saya anak baru di kelas sepuluh ipa dua mau ambil buku paket untuk saya karena saya belum punya.. Gitu aja Rey..  Atau mau aku yang bilangin?" tanya Sania.

Revin sedikit berpikir dan menimang.

"Ya udah kamu aja yang bilang. Aku gak bisa ngomong banyak." ucap Revin.

Sania hanya tersenyum menanggapi.

"Ada-ada aja sih Rey... Heheh.." ucap Sania.

"Serius san..." ucap Revin.

"Iya iya ayo biar aku bilangin.." ucap Sania mengajak Revin menuju kepala perpustakaan.

Revin pun mengangguk dan mengikuti langkah Sania.

Mereka pun menghampiri kepala perpustakaan tersebut.

"Permisi ibu.." ucap Sania.

"Eh Sania... Iya kenapa nak?" tanya kepala perpustakaan tersebut dengan ramah ke pada Sania.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com