webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urbain
Pas assez d’évaluations
446 Chs

Part 130

Elven dan Revin pun memasuki mobil. Elven segera melakukan mobil dengan kecepatan sedang.

"By the way lo udah tahu belum lo di kelas mana?" tanya Elven pada Revin saat di mobil.

"Kata Daddy di kelas sepuluh IPA dua bang... Lo tahu gak itu di mana??" tanya Revin pada Elven.

"Oh di situ.. iya gue tahu... entar gue tunjukkin. Selesai upacara, lo tungguin gue ya di dekat taman, entar gue anterin lo buat ke kelas. Jangan ke mana-mana. Ok!" ucap Elven mengingatkan.

"Iya bang..." jawab Revin. Mobil Elven pun memasuki area sekolah yang sudah mulai ramai.

"Ini kita udah mau upacara jadi langsung ke lapangan aja.. nanti aja ke kelas setelah selesai upacara. Topi lo ada kan ??" tanya Elven lagi untuk memastikan sebelum turun dari mobil.

Revin pun memeriksa isi tasnya untuk mencari topi tersebut. Namun, setelah mencari-cari, ia tak dapat menemukan topinya.

Revin pun menepuk jidatnya menyalahkan dirinya yang teledor dan pelupa.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com