webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urbain
Pas assez d’évaluations
446 Chs

Diskusi Bijak

"Daddy... Elven mau ngomong sama Daddy.." ucap Elven.

"Mau ngomong apa, El??" ucap Felix.

"Let us talk in another place, Dad.." ucap Elven.

"It's okay.." ucap Felix.

"I wanna talk with akel Calvin, Joe, Arzam, Aksa, Zio and Deon.. And so does Revin." ucap Elven.

Mereka pun mengangguk.

"Let's go..." ucap Joe.

Mereka pun beranjak dari meja makan menuju ruang keluarga.

Saat telah tiba di sana, mereka semua pun duduk.

"So, what do you wanna talk, El??" ucap Felix.

"Dad and all.. You have to listen it.." ucap Elven lalu mengeluarkan ponselnya.

Ia memutar sebuah rekaman di mana pada saat dirinya mengobrol dengan kakek tersebut.

Mereka pun mendengarkannya dengan baik.  Saat telah selesai, Elven langsung menyimpan ponselnya kembali.

"Jadi tadi lo rekam bang??" ucap Revin.

Elven pun mengangguk.

"Iya.. Gue juga ada videonya.. Tapi gue rasa rekaman ini udah cukup untuk kalian semua.." ucap Elven.

"Jadi maksud kamu kita harus berbuat apa untuk kakek itu, El??" ucap Felix.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com