webnovel

Cari Hotel Terdekat!

"Entah kenapa setiap melihat wahana yang sedang kita naiki saat ini, saya selalu mengingat mendiang ibu saya. Semua kenangan itu terekam jelas dalam memori otak saya. Tak ada yang luput satu pun.

Karena bisa menikmati wahana ini hanya bisa kami rasakan terkadang paling banyak setahun dua kali. Ayah dan Ibu sangat sibuk dan tidak memiliki banyak waktu untuk menyenangkan anaknya.

Terkadang saya iri pada anak-anak lain yang saat itu sebaya dengan saya. Mereka bisa menikmati wahana ini setiap akhir pekan, atau bagi yang orang tuanya kaya, mereka bisa menikmati wahana ini setiap hari. Tidak seperti saya," kata Alessia yang tiba-tiba mengungkapkan apa yang sebenarnya mengganjal di hatinya selain mengenai tuan mudanya.

Ingatan tentang semua rasa itu tak bisa terlupakan sedikit pun dari kepalanya. Ia ingat bagaimana tawa tersungging begitu lepas di saat sang ibu masih hidup.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com