Aaron Liu tak habis pikir kalau seseorang yang dulu cukup dekat dengannya akan tega melakukan hal sekeji itu. Meski kenyataannya, hubungan mereka sudah tak sebaik dulu.
"Bagaimana menurutmu, Aaron?"
"Brengsek! Bisa-bisanya kamu melakukan hal ini, Li Xian!"
"Jangan panggil aku dengan nama itu lagi, Aaron! Li Xian sahabatmu itu sudah mati."
"Lepaskan aku! Apa yang membuatmu begitu tega menyekap aku?"
Berapapun Aaron Liu memikirkan, ia tetap saja tak paham alasan Li Xian tega melakukan kejahatan itu. Sudah cukup lama hubungan mereka begitu dekat. Kecuali, soal rumitnya hubungan sahabatnya itu dengan Jiang Lily.
Bisa saja Li Xian membalas dendam karena Aaron Liu sudah mengacaukan hubungannya dan Keluarga Hu. Hal itu sebenarnya cukup wajar bagi seseorang yang begitu serakah akan harta dan strata sosial.
"Sepertinya kamu sudah melupakan hal keji yang sudah kamu lakukan padaku, Aaron." Li Xian tersenyum kecut mengingat bagaimana keluarga Hu membuangnya seperti sampah.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com