webnovel

Menjadi Pemeran Pendukung Wanita yang Berhati Jahat

Éditeur: Wave Literature

"Mami buat Sean takut."

Ketika matanya yang kecil seperti batu giok itu terlihat sedang menangis, Emily Lin merasa sangat hancur. Mami? batinnya.

Saat ini Emily Lin masih berumur 20 tahun. Ia adalah seorang gadis pemeran utama paling populer di industri hiburan. Ia juga seorang pebisnis murni. Ia bahkan tidak tahu makhluk seperti apa yang disebut pacar itu. Apalagi dari mana datangnya putra sebesar ini.

Tenggorokannya kering, bibirnya membisu, dan bahkan suaranya seolah tidak bisa keluar. Ia menyaksikan anak itu menangis sedih sambil memeluk lehernya. Dengan wajah berlinang air mata, anak itu berkata, "Mami jangan mati, lain kali Sean akan selalu menuruti apa kata Mami. Mami jangan tinggalkan Sean."

Seluruh tubuh Emily Lin terasa tidak bertenaga dan dengan lemas ia memeluk anak yang sedang menangis tersedu-sedu ini. Ia merasa bingung melihat situasi yang terjadi di depannya saat ini. Ia bahkan sudah menerima situasi seperti ini selama tiga hari berturut-turut, jadi hal tersebut membuatnya sangat lelah.

Bukankah seharusnya aku ada di rumah? Kenapa aku malah ada di rumah sakit? Sean. Bagiku, nama itu terdengar tidak asing di telingaku, pikir Emily Lin.

Emily Lin melihat sekelilingnya, dan dengan jelas ia melihat ada papan informasi di dekat seorang pasien dan berada di sisi yang berlawanan darinya. Ada tulisan nama yang besar, yaitu Emily Ling! 

Seperti petir menyambar, seluruh badan Emily Lin seketika langsung lemas!

Emily Ling! Bukankah itu nama gadis dari novel romantis dengan kisah luar biasa yang aku baca tadi malam?

Asistennya yang bernama Rin sangat merekomendasikan novel romantis itu kepadanya, ia mengatakan bahwa isinya sangat bagus, pasangan wanitanya juga memiliki nama yang sama dengan Emily Lin. Kalau jalan ceritanya tidak bagus, Emily Lin pasti sudah menendang kepala Asisten Rin seperti bola.

Tadi malam sebelum tidur, Emily Lin membuka novel, lalu membaca sepuluh bab pertama, setelah itu ia pun tertidur. Ketika ia terbangun dan membuka matanya, entah apakah mungkin dirinya begitu membuka mata, kemudian langsung masuk ke dalam cerita yang ada di dalam novel tersebut.

Emily Lin tidak banyak membaca tentang isi buku itu, tetapi Asisten Rin suka membaca ringkasannya terlebih dahulu sebelum membaca novel.

Karakter utama wanitanya bernama Stephie Luo yang populer di industri hiburan. Ia pandai berakting dan juga pandai bernyanyi lagu yang romantis. Ia menyanyikan soundtrack film dan drama. Ia memiliki wajah yang cantik dan mampu bermain dengan aktor dan aktris dengan usia yang sama dengannya di industri hiburan. Ia sangat populer, menerima banyak cinta serta karir juga sangat bagus.

Karakter pendukung bernama Emily Ling adalah seorang gadis dengan orang tua tunggal, dan ia tumbuh besar dalam keluarga orang tua tunggal. Hingga pada akhirnya, ia hamil dan melahirkan seorang putra bernama Sean Ling.

Sean Ling mengidap penyakit serius ketika ia berumur tiga tahun. Emily Ling sebagai ibu tunggal tidak mampu membayar biaya pengobatannya yang mahal. Sehingga ia pergi menemui ayah kandungnya.

Ayahnya yaitu seorang legenda industri hiburan yang hingga saat ini masih terus berkembang, ia adalah si kaisar film yang bernama Aaron Huo.

Aaron Huo tahun ini berusia 40 tahun, ia telah berkecimpung di dalam industri hiburan selama 20 tahun. Popularitasnya berada di puncak industri hiburan. Di mata orang-orang yang ada di seluruh negeri ini, ia adalah kaisar film yang sempurna tanpa skandal. Ia adalah orang yang baik hati, dan reputasinya juga sangat luar biasa.

Tiba-tiba, muncul seorang putrinya bersama cucu laki-laki berusia tiga tahun. Aaron Huo juga kebingungan. Ia tidak terlalu menyukai mereka. Namun, anak itu adalah darah dagingnya sendiri, jadi ia mencoba melakukan yang terbaik untuk membantu Emily Ling.

Dengan bantuan si ayah sampahnya itu, akhirnya Emily Ling juga masuk ke dalam industri hiburan dengan mudah.

Tapi kesalahannya adalah Emily Ling jatuh cinta pada Dion Gu, si pendatang baru yang namanya tiba-tiba meroket di industri hiburan. Dion Gu hanya menyukai si pemeran utama, yaitu Stephie Luo.

Akibatnya, Emily Ling menjadi pemeran pendukung wanita yang kejam dan selalu melakukan segala macam hal buruk. Ia merampas penghasilan, menginjak-injak dan membuat berita palsu, menggunakan segala macam cara untuk menjatuhkan Stephie Luo.

Namun, Stephie Luo memiliki aura pemeran utama wanita yang kuat. Ia bisa melawan setiap saat. Semakin dijatuhkan, ia malah semakin terkenal. Hubungannya dengan Dion Gu menjadi semakin baik. Penghasilannya pun saat ini sudah sangat bagus dan reputasinya terus melonjak. Ia telah menjadi dewi nasional yang pantas memiliki nama.

Emily Ling menjadi gila sampai dirinya harus membunuh Stephie Luo. Ia mencoba menikamnya, menyebabkan kecelakaan mobil dan bahkan ia juga telah berusaha meracuninya.

Setiap kali Emily Ling ingin menjalankan niat jahatnya, selalu saja ketahuan Dion Gu, sehingga Stephie Luo pun diselamatkan oleh Dion Gu, dan akhirnya Dion Gu mengirimnya ke penjara.

Setelah Emily Ling keluar dari penjara, ia menjadi gila dan membunuh putranya sendiri, Sean Ling.

Aaron Huo sangat kecewa dengan perilaku putrinya itu, hingga pada akhirnya ia membawa Emily Ling ke rumah sakit jiwa. Dan ketika tinggal di rumah sakit jiwa, Emily Ling bunuh diri dengan melompat dari sebuah gedung.

Asisten Rin selalu memprotes cerita Emily Ling. Kenapa meskipun membaca sampai akhir ia tidak tahu siapa ayah dari Sean Ling. Penulis sama sekali tidak ingin menyebutkan siapa sebenarnya ayah anak itu.

"Sudah sadar?" Suara seksi dan lembut terdengar dari arah pintu kamarnya. Suara itu memabukkan pendengaran seperti anggur tua yang memabukkan.

Begitu mendengar suara tersebut, Emily Ling langsung mengangkat kepalanya dan sorot matanya tiba-tiba langsung tampak berbinar cerah. Ia dengan fokus melihat pria yang ada di depannya itu!

Pria yang ada di depannya itu memiliki postur tubuh yang anggun, ia sebanding dengan sosok seorang model. Ia memiliki wajah tampan dan fitur wajah tiga dimensi yang sempurna. Setiap goresan tampaknya diukir dengan hati-hati oleh Tuhan, sangat indah sampai tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Terlebih lagi, pria itu memiliki temperamen yang dingin dan acuh tak acuh, mulia dengan keanggunan pria dewasa, dan matanya tampak berbinar melihat ke arah Emily Ling, dengan sedikit cibiran tidak sabar.

"Kamu?" Emily Ling adalah seorang yang sangat mementingkan penampilan, dan lagi ia belum membaca novel tersebut sampai habis, jadi ia tidak tahu detailnya. Ketika ia melihat pria tampan yang ada di depannya itu, matanya tampak berbinar, "Suamiku?" Lanjutnya.

---

Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan. 

Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya. 

Terimakasih atas pengertian Anda.