webnovel

MARRIED TO A STRANGER

“Aku rasa, kita tidak bisa melakukan ‘itu’ dulu, karena kau masih dalam tahap pemulihan…” Hailee menjawab ragu- ragu, berusaha mencari alasan yang masuk akal untuk situasinya sekarang. “Bulsh*t,” Ramon merutuk dan turun dari tempat tidur mereka yang luar biasa mewah. Dengan langkah tidak sabar, pria itu menghampiri Hailee, seperti pemburu yang akan menangkap buruannya. “Aku akan buktikan kalau aku baik- baik saja. Lebih dari baik.” Dia menegaskan kata terakhirnya sambil tersenyum penuh arti. “…” Ugh! *** Hailee mendapati dirinya telah dijual oleh kakak tirinya, Aileen, setelah kematian kedua orang tua mereka dalam sebuah perampokan. Namun, pada malam di mana seharusnya Hailee melayani lelaki bajingan yang telah memenangkannya dalam lelang, Hailee berhasil kabur dengan membunuhnya. Kini, Hailee berada dalam pengejaran dan harus melarikan diri dari kota tersebut untuk menghindari pengejaran kaki tangan pria yang telah dia bunuh. Di dalam pengejaran itu, Hailee tidak sengaja bertemu dengan Ramon yang tengah sekarat akibat kecelakaan yang dialaminya. Untuk menghindari orang- orang yang mengejarnya, Hailee berpura- pura menjadi Giana, wanita yang selama ini Ramon sembunyikan dari mata publik. Masalah bertambah rumit ketika Ramon tersadar dan dia tidak mengingat apapun. Hailee tentu saja dapat memanfaatkan ini dan terus berpura- pura menjadi Giana, tapi sampai kapan? Dan bagaimana dengan Giana yang asli? ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on Instagram @Jikan_yo_tomare Disclaimer : cover picture from pinterest.com Check out my other stories: **PURPLE DUSK TILL DAWN: dearest through the time –Indonesia- **The Story of Dusk -Indonesia- **Cinta sang Monster **ABSQUATULATE

jikanyotomare · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
197 Chs

LELANG

Tepat pukul delapan, mobil yang dikendarai oleh Hailee dan Ramon tiba di sebuah hotel ternama di kota A, hotel mewah dengan dekorasi dari abad ke delapan belas, memberikan kesan artistic dan mewah pada saat yang bersamaan.

Sebagai seorang gentleman, Ramon keluar dari mobil terlebih dahulu dan membukakan pintu mobil untuk Hailee, mengulurkan tangannya padanya untuk membantu dan tersenyum dengan sangat manis, seolah dia tengah jatuh cinta pada gadis dengan dress berwarna hitam ini, ketika beberapa flash kamera di arahkan kepadanya.

Yeah, yeah… he just put an act.

Hailee meringis, sedikit kesal karena tahu kalau senyuman dan tatapan penuh cinta itu tidak setulus kelihatannya, tapi apa yang bisa dia lakukan selain mengimbanginya?

Dengan sebuah senyum yang merekah hingga matanya melengkung seperti bulan sabit, Hailee meraih tangan Ramon dan sedikit menyipitkan matanya karena flash dari kamera para wartawan itu membuatnya silau.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com