webnovel

Bab 11 - Lambat dan Pasti

Sabrina dan makanan kemasan Devin tiba ketika Martin bilang, "Sepertinya saya datang terlambat." Dia maksudnya bahwa saudara-saudaranya akan segera pergi. Mendekat ke Sabrina, dia bertanya dengan bersemangat, "Bisakah kita bicara di tempat yang lebih pribadi?"

Sudut bibir Sabrina terangkat tetapi matanya tanpa emosi. Dengan sopan, dia menjawab, "Pak Dane, saya bercerai dengan suami saya 24 jam yang lalu dan agar tidak membuang waktu Anda, saya akan mengatakannya dengan jujur. Saya sama sekali belum siap untuk memasuki hubungan apa pun."

Mata Martin menjadi suram dan Robin melihat ke arah lain. Dia tahu bahwa Sabrina kesulitan melupakan Robin tetapi tidak pernah memahami bagian ambisi Sabrina ini. Martin agak terkejut bagaimana dia bisa membaca maksudnya begitu mudah.

"Ya Tuhan, kamu begitu tajam. Saya ingin berbicara tentang bisnis."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com