```
Apa yang dilakukan oleh bibi kedua?
Mo Qingze tetap diam, mengenang kejadian yang terjadi di rumah pamannya setelah kematian orang tuanya. Kenangannya membentang dari yang jauh hingga yang terbaru, dari yang kabur hingga yang jelas, memperlihatkan detil yang sebelumnya terabaikan dan kini muncul dalam pikirannya dengan ketepatan yang tak terbantahkan!
Kala itu, setelah baru lulus ujian untuk menjadi seorang Sarjana, dia dengan tergesa-gesa dinikahkan dengan Nyonya Du dari desa tetangga atas desakan bibi keduanya. Tahun berikutnya, ketika dia ingin mengikuti ujian kekaisaran, bibi keduanya mengklaim bahwa perak yang ditinggalkan oleh orang tuanya telah habis terpakai, membuatnya tidak memiliki ongkos untuk pergi ke kota.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com