Untuk yang kesekian kalinya mobil mahal itu terparkir di samping gedung pencakar langit itu dan sang pemilik mobil pun keluar dari mobil mahal itu dengan setelan jas yang melekat pada tubuh tegapnya.
Kedua kaki jenjang itu berjalan masuk ke dalam gedung pencakar langit yang sudah seperti rumah baginya.
"Selamat datang Tuan Taeguk," sapa resepsionis yang ada di lantai dasar gedung pencakar langit itu.
Taeguk menoleh dan membalas sapaan resepsionis itu dengan menganggukkan kepalanya. Ia langsung masuk ke dalam lift dan menekan tombol paling terakhir yang ada di samping pintu lift itu.
Ia menunggu di dalam lift itu dengan melipatkan kedua tangannya di depan dada, hanya ia sendiri saja yang ada dalam lift itu. Dan tidak lama kemudian pintu lift itu terbuka...
TING
Taeguk segera keluar dari lift itu dan berjalan ke arah ruangan yang ada di sudut koridor itu. Lalu mengetuk pintu itu...
Tok... tok... tok...
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com