Perjalanan menuju Seattle terasa menyedihkan bagi Violet. Dia masih ingin berada di London tetapi pekerjaan Marvel sudah memanggil mereka untuk kembali.
Violet terasa berat melangkahkan kakinya menuju Seattle, pekerjaannya yang berkembang pesat di Seattle membuatnya semakin berat meninggalkan London.
"Kenapa wajah kamu sedih seperti itu? Kamu terlihat tidak ikhlas meninggalkan London sepertinya,"
Violet melihat suaminya yang berkata benar. Hatinya terasa berat meninggalkan London saat ini.
"Memangnya kalau aku berat meninggalkan London, kamu mengizinkan aku tetap di sini?" tanya Violet penasaran.
"Jelas saja, tidak. Kamu tetap harus ikut ke Seattle. Kamu pikir aku bisa tinggal jauh dari kamu?" tanya Marvel dengan nada sedikit naik.
"Mungkin saja. Kita kan memang sudah pernah berpisah lama, kenapa aku tidak mencobanya kali ini?"
"Jangan macam-macam. Aku sudah mengatakannya kalau aku tidak mau."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com